Hendak Lompati Portal Komplek, Betis Pria di Pondok Aren Tertusuk Besi

TANGERANG SELATAN,iDoPress - Seorang pria tertusuk besi usai coba melompati portal di komplek belakang Plaza Bintaro,Pondok Aren,Tangerang Selatan,Minggu (23/6/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.

Besi tersebut tertancap di betis pria itu hingga menembus ke tulang kering.

"Iya besinya tertancap. Kami langsung evakuasi," ucap Anggota Pleton Alpha Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Tangerang Selatan Son Aji saat dikonfirmasi,Selasa (25/6/2024).

Baca juga: Warga Sudah Laporkan Dugaan Pungli di Jalan Samping RPTRA Kalijodo ke Polisi

Awalnya kata Son,korban berjalan kaki ke luar komplek bersama dua temannya untuk mencari makan.

Saat korban dan teman-temannya mencari makan,portal komplek setinggi kurang lebih 1,25 meter masih terbuka.

"Setelah pulang beli makan portal sudah tertutup,nah teman korban memutar arah lewat depan komplek sedangkan korban berinisiatif meloncati portal," ucap Son.

Karena korban tak hati-hati saat meloncat,betisnya pun tertancap besi.

Usai mendapat laporan,Son dan empat personel Damkar lainnya langsung datang ke lokasi untuk evakuasi korban.

Menurutnya,evakuasi berjalan cukup lama. Apalagi,korban kehilangan kekebalan usai 45 menit dievakuasi.

Baca juga: Bus yang Digetok Tarif Parkir Liar di Istiqlal Ternyata Bawa Rombongan Pondok Pesantren dari Bandung

"Lumayan lama saya kurang tahu persis waktunya. Pokoknya,korban itu kehilangan kekebalan usai 45 menit dievakuasi," jelas Son.

Karena tak ada pilihan lain,personel pun memotong batangan besi yang tertancap di kaki korban.

Potongan besi itu masih tertancap saat korban dibawa ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Pondok Aren untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

"Kami sampai potong besi itu,sampai potongan besinya di bawa ke rumah sakit," jelas Son.

Sayangnya,Son tidak mengetahui identitas korban. Menurutnya,korban seorang laki-laki dan berumur sekitar 23 tahun.

Baca juga: Antisipasi Judi Online,Wali Kota Tangsel Cek Ponsel Para ASN

"Kurang lebih perawakannya berumur 23 tahun," jelas Son.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.